20.46 | Author: Kronika Jogja

Tekstur dalam Lukisan”, itulah tema yang diangkat dalam pameran seni visual di Jogja Gallery kali ini. Bila kita mengamati tema pameran ini, yg terbayang secara harfiah adalah tersususunnya bentuk-bentuk jalinan atau penyatuan bagian-bagian, sehingga membentuk sesuatu yg berkesan indah, menarik, suatu karya seni yg mampu mengisi ruang dengan medium apapun yg digunakan, bahan, alat, dan teknik apapun yg dipakai. Pameran ini menampilkan karya-karya 2 dimensi, melibatkan sekitar 39 seniman dengan jumlah karya yg dipamerkan sekitar 60 karya. Abstraksi singkat pameran ini berangkat dari perupa yg membiarkan kanvasnya dipenuhi tekstur bergaris tipis sebagai subjek teknis. Pameran ini dibagi menjadi 3 sub-kurasi utama, yaitu Teritorial Tekstur, Meraba Alam, dan Tipuan Visual. Dalam territorial tekstur, hal yg menarik adalah ruang terasa didominasi oleh tekstur semu, ruang terasa bergerak karena kemampuan garis yg berulang-ulang. Sedangkan pada sub-kurasi meraba alam, dihadirkan karya-karya yg secara visual berbasis tekstur nyata di atas kanvas. Di samping itu dalam sub-kurasi ketiga yaitu tipuan visual, mengetengahkan sebuah realitas yg semakin menajamkan perbedaan dalam proses berkarya, terutama dalam melihat tektur.

Category: |
You can follow any responses to this entry through the RSS 2.0 feed. You can leave a response, or trackback from your own site.

0 komentar: