14.40 | Author: Kronika Jogja

Sebagai ungkapan syukur atas karunia dan rahmat Tuhan YME, maka pada hari jadi TK Batik yg ke 50 TK Batik mengadakan beberapa rangkaian kegiatan social. Kegiatan lomba lukis layang-layang, sebagai salah satu kegiatan social tersebut bertujuan mengajak bergembira, bermain, berlomba sekaligus berekreasi bersama beberapa anak yatim piatu dan dhuafa di lingkungan Jogja. Mengapa media layang-layang dipilih menjadi media lukis pada lomba ini? Hal ini dikarenakan layang-layang sebagai salah satu mainan anak yg sudah jarang kita jumpai di kota-kota besar, jadi lomba lukis layang-layang ini dapat mengenalkan atau mengingatkan kepada anak-anak terhadap layang-layang. Selain itu layang-layang juga adalah sebuah symbol akan pesan moral kepada anak-anak untuk selalu menggantungkan cita-citanya setinggi langit. Lomba lukis layang-layang itu sendiri dibagi menjadi 4 kategori yaitu kategori A untuk siswa TK dan Pra TK, kategori B untuk Siswa SD kelas 1-3, kategori C untuk siswa SD kelas4-6, dan kategori D khusus untuk siswa TK Batik. Dalam acara yg dibuka oleh bapak walikota Yogyakarta ini, selain dapat mengikuti lomba lukis, anak-anak juga dapat menambah pengetahuan dengan megenal sejarah dan koleksi kedirgantaraan yg ada di museum ini. Asyik juga kan pemirsa, jadi selain mengikuti lomba pengetahuan anak-anak pun semakin luas.

Category: |
You can follow any responses to this entry through the RSS 2.0 feed. You can leave a response, or trackback from your own site.

0 komentar: