19.09 | Author: Kronika Jogja
V-art gallery menyemarakkan agenda seni pada bulan Juni dengan menggelar sebuah pameran seni lukis sebuah grup perupa yg diprakarsai oleh 10 seniman muda. Pengunjung yg menunggu dibukanya pameran ini dihibur dengan penampilan dari band Kagol Asmoro, kemudian pameran ini dibuka oleh Bp Suatmadji selaku konsultan gallery. Pameran ini menggandeng beberapa perupa yg berangkat dari cara pandang yg hampir sama dalam berseni rupa. Ide-ide mereka dalam berkarya lebih terbuka dan tidak hanya mengolah dunia dalamnya. Para pelukis dipilih berdasarkan prinsip berkarya mereka, mereka berkarya dengan influence yg berasal dari berbagai ekspresi budaya masa kini yg lain, seperti budaya pop, musik, teknologi, komik, dan sebagainya. Kesepuluh pelukis yg tergabung dalam grup perupa “Hallo Jogja” yg berpartisipasi dalam pameran ini merupakan lulusan dari Institut Seni Indonesia, 9 perupa dari ISI Jogja sedangkan satu-satunya perempuan dalam grup ini yg bernama Reni “Emonk” berasal dari ISI Bandung. Karena grup ini sempat vacuum, maka pameran ini merupakan reuni mereka melalui seni lukis. Meskipun para seniman muda ini berasal dari komunitas yg berbeda, beberapa diantaranya mencintai seni murni, sedangkan yg lain berkarya dengan pengaruh urban art, komik, grafis, bahkan street art, namun mereka kemudian berinovasi untuk menuangkan ide-ide segar mereka dalam media kanvas yg bentuknya lebih sederhana dan berupa media 2 dimensi. Walaupun demikian karya-karya mereka tetap berbau urban art dan lebih menonjolkan pop art yg baru-baru ini digandrungi oleh anak muda. Di samping itu, karya-karya yg mereka tampilkan sarat dengan pesan moral dan isu social seperti global warming dan bahaya narkoba. Pameran ini juga dimeriahkan dengan pertunjukan musik dari The Matur dan Night Lover.
Category: |
You can follow any responses to this entry through the RSS 2.0 feed. You can leave a response, or trackback from your own site.

0 komentar: